Kalo disuruh first impression, aku pasti langsung jelek-jelekin cream ini. Ya habisnya gimana dong, dulu beli pas packagingnya masih warna hijau, panas banget di kulit, perih, bikin kapok. Usut punya usut, ternyata sebelumnya aku pake La Roche Posay Hyalu B5, dan ga pake hydrating toner. Karena mikirnya ya Hyalu B5 kan melembapkan katanya, beb. Habis exfoliating toner langsung Hyalu B5, terus cream ini. Ternyata cara kerja Hyaluronic Acid (HA) mengikat kelembapan. Lah kalo sebelum pake HA kulit kita ga terhidrasi dengan baik, dia malah menyerap kelembapan dari kulit bagian dalam, jadinya kulit terasa kering, super sensitif, dan perih. Jadi biang keroknya bukan cream ini, melainkan urutan skincare-ku yang ngawur. Maklum, awal-awal kenalan sama skincare bertumpuk. Sekarang? Hmmm..

From Skin1004 Indonesia Official Website:

Brightening and wrinkle improvement, hehe.

Mungkin kalo untuk mencegah, iya. Tapi kalo untuk perbaikan, kayaknya itu tugasnya Retinol and the gank. Ga ada improvement di skintone atau wrinkle, walau dia ada Niacinamide-nya.

Calming cream that soothes the skin, hold on, babe.

Sekarang udah pake urutan yg bener, tapi masih aja terasa panas di kulit. Instead of calming, it burns my skin at the beginning. Tapi cuma terasa panas aja, ga ada efek merah-merah atau bruntusan sama sekali. Malah kalo ada kemerahan di kulit atau jerawat meradang, jadi lebih kalem sih. Rasa panas di kulit cepet juga hilangnya, satu menit rasanya udah normal lagi. Jadi gimana penjelasannya dong? It burns at the beginning but then calming my skin? Hmm.

Fortifies the skin's moisture barrier, YES.

Dicoba tahan-tahan dikit panasnya, dipake pas mau tidur malem, di ruangan ber-AC, paginya kulit glowing dan kelembapannya bertahan banget seharian walaupun udah cuci muka.

Calms damaged skin from harmful external stimulants, hehe.

Pas pake ini sih kulit ga pas lagi damaged, tapi ya efeknya panas dan ga calming sama sekali. Ga kebayang kalo pake pas lagi damaged skin. Tapi merah-merah di kulit emang ilang sih. Gimana dong?

Provides hydration and nutrition for a healthier, YES.

Rasanya ini klaimnya yang paling terasa dan tepat.

More resilient skin, YES.

Gimana dong? Emang iya kulit kenyal dan sehat banget kalo pake ini pas malem. Jadi kayak dia tuh ga nyaman dipakenya, tapi hasilnya bagus banget dalam bikin kulit lembap dan sehat.

One of my favorite look on skincare. Mirip banget sama lotion anti nyamuk Bambi punya anakku hehehe. Soft matte gitu plastiknya, terus ngatur keluar isinya juga gampang. Ga akan kebanyakan atau kesusahan. Pas awal beli, ada segel foil gitu di bagian dalam tube-nya, sama kayak toning tonernya. Cream in a tube always wins. I'm not a fan of cream in a jar.

I'd like to describe this as cream-gel. Warnanya putih, ringaaan banget, jadi bisa rata dengan cepat di kulit, menyerapnya agak lama tapi pas udah nyerap dia juga ga ilang gitu aja kayak gel. Lumayan bisa mengunci kelembapan. Cream dengan tekstur ternyaman sih sejauh ini. Dia ada wanginya tapi dikit banget. Tapi di ingredients dia ga ada perfume sama sekali.

Key Ingredients

Anti-acne: Niacinamide

Antioxidant: Centella Asiatica Extract (9.8%), Olea Europaea (Olive) Fruit Oil, Madecassoside, Asiaticoside, Chamomilla Recutita (Matricaria) Flower Extract

Cell-communicating ingredient: Niacinamide, Adenosine

Skin brightening: Niacinamide, Glycyrrhiza Glabra (Licorice) Root Extract

Skin-identical ingredient: Glycerin, Squalane, Ceramide NP, Linoleic Acid, Sodium Hyaluronate, Linolenic Acid

Soothing: Centella Asiatica Extract (9.8%), Panthenol, Madecassoside, Biosaccharide Gum-1, Glycyrrhiza Glabra (Licorice) Root Extract, Chamomilla Recutita (Matricaria) Flower Extract

Other Ingredients

Antimicrobial/antibacterial: Lavandula Angustifolia (Lavender) Oil

Buffering: Tromethamine

Chelating: Caprylhydroxamic Acid

Emollient: Cetyl Ethylhexanoate, Hydrogenated Lecithin, Macadamia Ternifolia Seed Oil, Butyrospermum Parkii (Shea) Butter, Limnanthes Alba (Meadowfoam) Seed Oil, Squalane, Caprylyl Glycol, Caprylic/​Capric Triglyceride, Olea Europaea (Olive) Fruit Oil, Glycine Soja (Soybean) Sprout Extract, Linoleic Acid, Linolenic Acid

Emulsifying: Hydrogenated Lecithin, Xanthan Gum

Moisturizer/humectant: Centella Asiatica Extract (9.8%), Glycerin, Pentylene Glycol, Niacinamide, Caprylyl Glycol, Panthenol, Erythritol, Trehalose, Betaine, Butylene Glycol, Biosaccharide Gum-1, Sodium Hyaluronate

Perfuming: Olea Europaea (Olive) Fruit Oil, Lavandula Angustifolia (Lavender) Oil, Citrus Aurantium Dulcis (Orange) Oil, Asiaticoside, Linolenic Acid

Preservative: Ethylhexylglycerin

Solvent: Water, Pentylene Glycol, 1.2-Hexanediol, Butylene Glycol

Surfactant/cleansing: Centella Asiatica Extract (9.8%), Xanthan Gum, Linoleic Acid, Linolenic Acid

Viscosity controlling: Butyrospermum Parkii (Shea) Butter, Carbomer, Sodium Carbomer, Butylene Glycol, Xanthan Gum, Hydroxyethylcellulose

- Baca-baca review, banyaaaak banget yang ga cocok sama produk ini. Bikin bruntusan, jerawatan gede, dan efek jelek lainnya. Malah ada yang bilang ini mengadung Dimethicone (but as you can see, no Dimethicone in ingredients list yang aku punya, mungkin yang di kemasan lama adanya ya). Di aku, ini ga ada efek buruk sama sekali untuk jangka panjang. Mungkin yang mau coba, beli yang kemasan barunya aja ya.

- Jangan kebanyakan pake produknya, cukup sebesar biji jagung aja udah bisa diratain buat seluruh wajah. Tapi kalo malam, emang butuh lebih banyak untuk ngunci kelembapan.

- Terasa jauh lebih perih dan panas kalo abis pake face scrub atau face mask. Sebenernya ga ngerti juga panas dan perihnya ini karena apa. Apa mungkin dari Lavender sama Orange oil-nya? Atau dari Sodium Hyaluronate? Karena aku punya serum yang juga perih, dan dia ada Sodium Hyaluronate-nya juga. Sodium Hyaluronate ini Hyaluronic Acid, btw.

Harga resmi di Indonesia:

Rp 324.500,- for 75gram